SEMARANG, KOMPAS.TV - Untuk mencapai target di akhir tahun 2025, yakni 80% warga Kota Semarang telah dilakukan skrining kesehatan. Sejumlah strategi untuk mengajak masyarakat mengikuti program Cek Kesehatan Gratis (CKG) pun dilakukan oleh Pemerintah Kota Semarang. Salah satunya dengan melakukan jemput bola atau mendatangi warga. Sehingga masyarakat tidak hanya memanfaatkan program cek kesehatan gratis dengan mendatangi puskesmas langsung. Namun, juga bisa melalui jemput bola.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, Abdul Hakam, mengatakan, program Cek Kesehatan Gratis telah disimulasikan sejak bulan Januari 2025, sehingga pada saat launching di hari Senin (10/2/2025) tidak mengalami kendala yang berarti. Bahkan dari simulasi yang telah dilakukan hampir 2.000 warga telah memanfaatkan cek kesehatan gratis.
"Banyak memang salah satu di antaranya adalah kegiatan di luar gedung, mas. Kalau kita hanya mengandalkan di dalam gedung saya yakin dengan kuota yang kemarin di sampaikan Pak Menteri, 30 misalnya per hari. Itu nanti kita tidak bisa sampai 80% dari target yang sudah di sampaikan oleh beliau, bahwa kita ketahui dalam satu tahun ke depan sampai nanti akhir 2025, 80% dari masyarakat Kota Semarang atau mungkin hampir 1.3 juta-an itu yang harus kita skrining semuanya," ujar Hakam.
"Nah ini kita pakai beberapa cara atau strategi supaya hal itu bisa tercapai, sehingga dalam gedung, diluar gedung bisa kita sampaikan bersama-sama. Nah, ini juga pastinya tetap mengakomodir kegiatan yang di dalam gedung ya, karena puskesmas tetap harus buka ya, melayani masyarakat yang memang kebetulan baru mengalami gejala, batuk, pilek, demam, dan sebagainya. Diluar itu juga CKG di dalam gedung ini juga terus kita lakukan juga," tambahnya.
"Kalau di jemput bola itu kita kan juga punya pustu (puskesmas pembantu) ya mbak, kemudian bisa di sekolahan, seperti tadi pagi kita kegiatan peterpan sekaligus melakukan kegiatan CKG, untuk para siswa. Siapa yang ulang tahun di bulan Januari sama Februari kita kumpulkan, jadikan satu dalam aula, kita lakukan screening," pungkasnya.
Program Cek Kesehatan Gratis ini terbagi menjadi tiga jenis, yakni cek kesehatan gratis saat ulang tahun, cek kesehatan gratis untuk anak sekolah, dan cek kesehatan gratis khusus.
#cekkesehatangratis #kotasemarang #beritajateng
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/573615/pemkot-semarang-jemput-bola-cek-kesehatan-gratis