TERNATE, KOMPAS.TV - 3 orang tewas dalam ledakan kapal Basarnas Ternate di perairan Laut Oba Tengah, Kota Tidore Kepulauan.
Kencangnya ledakan membuat 11 penumpang kapal jatuh ke laut, dan 1 jurnalis yang ikut dalam rombongan hingga kini belum ditemukan.
Kapal tersebut diketahui membawa 11 penumpang, 3 di antaranya meninggal dunia.
Korban tewas antara lain anggota Dit Polair Polda Malut, Bharatu Mardi Hadji, serta 2 anggota Basarnas Ternate, Fadli M Malagapi dan M Riski Esa.
Selain korban meninggal, petugas juga berhasil mengevakuasi 7 korban selamat, 5 di antaranya terluka dan telah dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Jenazah petugas yang tewas telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan, sementara 1 jurnalis televisi, Sahril Helmi yang belum ditemukan, masih dalam pencarian tim SAR gabungan bersama Polairud Polda Maluku Utara.
Petugas SAR mengevakuasi korban ledakan kapal Basarnas ke Pelabuhan Resident Ternate, menggunakan kapal milik Polairud Polda Maluku Utara.
Dari 11 penumpang kapal, 3 orang meninggal dunia, yakni 2 anggota Basarnas dan satu anggota Polairud. Basarnas kemudian mengevakuasi badan kapal bersama para korban ke pelabuhan Kota Ternate.
Kepala Basarnas Ternate, Iwan Ramdani, mengungkapkan bahwa cuaca saat itu sangat berangin, namun kondisi kapal dalam keadaan laik jalan.
Tim SAR saat ini fokus pada pencarian satu jurnalis dan dua nelayan yang sebelumnya juga mengalami musibah.
Kapal ringan (rigid inflatable boat) yang meledak tersebut sedang dalam operasi pencarian dua nelayan yang dilaporkan mengalami mati mesin.
Baca Juga Kronologi Kecelakaan Kapal Operasi SAR di Perairan Maluku, 3 Orang Tewas, Wartawan Metro TV Hilang di https://www.kompas.tv/regional/571197/kronologi-kecelakaan-kapal-operasi-sar-di-perairan-maluku-3-orang-tewas-wartawan-metro-tv-hilang
#kapalmeledak #basarnas #timsar #ternate
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/571302/update-kapal-basarnas-ternate-meledak-polairud-fokus-cari-satu-jurnalis-yang-hilang
