JAKARTA, KOMPAS.TV - Rusun Bumi Cengkareng Indah, Cengkareng Timur, Jakarta Barat masih terendam banjir.
Warga mengeluhkan belum adanya bantuan logistik dan akses yang terputus.
Warga di Rusun Bumi Cengkareng Indah masih berjibaku dengan banjir sejak Selasa (28/01) malam.
Lebih dari seribu keluarga terdampak banjir. Salah seorang warga mengeluhkan pompa mati, belum ada posko evakuasi, dan sulitnya memenuhi kebutuhan logistik.
Saat ini, petugas masih berada di lokasi untuk memfasilitasi warga yang ingin keluar dari kawasan rusun.
Ketinggian air di kawasan ini bervariasi, sementara sejumlah kendaraan yang belum sempat diamankan masih terparkir di kawasan rusun.
Hingga Rabu (29/01) siang, BPBD Jakarta telah mengerahkan tim dan menurunkan sejumlah perahu karet untuk memfasilitasi warga yang ingin keluar dari area rusun.
Selain perahu karet, relawan juga memanfaatkan perahu rakit. Warga berharap adanya posko pengungsian bagi warga yang berada di lantai dasar rusun.
Selain itu, pada Selasa (28/01) malam, Terowongan ACS Bandara Soekarno-Hatta terendam banjir.
Ketinggian air setinggi 50 hingga 60 cm. Tidak hanya merendam akses menuju Terminal 1, 2, dan 3, perjalanan kereta Commuter Line di Stasiun Bandara Soekarno-Hatta juga terganggu.
Baca Juga Banjir Rendam Perumahan di Kelapa Gading, Terowongan ACS Bandara Soetta hingga Kawasan Monas di https://www.kompas.tv/regional/570330/banjir-rendam-perumahan-di-kelapa-gading-terowongan-acs-bandara-soetta-hingga-kawasan-monas
#banjir #banjirjakarta #bandarasoetta
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/570331/proses-evakuasi-korban-banjir-rusun-bumi-cengkareng-indah-dan-situasi-banjir-di-tol-sedyatmo