GROBOGAN, KOMPAS.TV - Sabtu (25/1/2024) pagi ini, jalur perlintasan rel kereta api di Desa Papanrejo, Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah yang baru selesai diperbaiki, kembali putus akibat meluapnya Sungai Tuntang.
Tak sampai 24 jam beroperasi, batu-batu penyangga rel kereta api hanyut tak berbekas.
Akibatnya, jalur kereta api wilayah Stasiun Ngrombo-Karangjati terputus.
Perlintasan rel kereta di lokasi pun kembali tidak bisa dilewati.
Saat ini ratusan pekerja, yang sebelumnya melakukan perbaikan rel sejak 2 hari terakhir, terus menunggu arahan perbaikan kembali perlintasan rel dari PT KAI.
Sementara itu, pada Sabtu (25/1/2025) pagi PT KAI terpaksa kembali mengalihkan perjalanan kereta dari jalur lintas utara Jawa ke lintas tengah dan selatan.
Dampak dari ditutupnya jalur lintas utara ini, ada 11 perjalanan kereta di wilayah Daop 8 Surabaya yang dialihkan.
Akibat dari pengalihan perjalanan kereta, waktu tempuh lebih lama dan jauh, sehingga kereta terlambat datang ke stasiun tujuan sekitar satu hingga 4 jam dari jadwal normal.
Di Semarang, Jawa Tengah Manajer Humas PT KAI Daop 1B Semarang, Franoto Wibowo meminta maaf kepada masyarakat pengguna jasa KAI akibat kembali terganggunya perjalanan hari ini.
PT KAI Daop IV Semarang, melakukan rekayasa arus di antaranya yakni memutar melalui Gundih dan Gambringan.
Akibatnya, ada keterlambatan perjalanan sekitar 30 menit.
Selain itu, 5 perjalanan kereta api dibatalkan.
Operasional kereta jarak jauh, dari Jakarta ke sejumlah daerah, normal, meski perbaikan rel kereta di Grobogan, Jawa Tengah masih berlangsung imbas banjir.
Pola operasi sejumlah perjalanan kereta dialihkan sementara atas alasan keselamatan.
PT KAI Daop I Jakarta melaporkan 11 relasi kereta jarak jauh akan melintasi rute alternatif selama penutupan jalur kereta antara Stasiun Gubug dan Karangjati.
Sejauh ini, belum ada laporan perjalanan kereta yang batal diberangkatkan.
#banjir #kai #kereta
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/569452/tak-sampai-24-jam-jalur-perlintasan-ka-yang-baru-diperbaiki-putus-lagi-imbas-luapan-sungai
