BANJARBARU, KOMPAS.TV - Banjir melanda tiga RT di Desa Pengayuan, Lianganggang Banjarbaru, Kalimantan Selatan, akibat curah hujan yang cukup tinggi selama seminggu terakhir.
Air yang merendam wilayah ini mencapai ketinggian bervariasi, dari 30 sentimeter hingga satu meter dari permukaan tanah hingga menimpa lebih dari 100 rumah di RT satu, dua dan tiga terdampak.
Baca Juga Banjir Rendam Perumahan di Desa Pengayuan Banjarbaru, Kedalaman Capai 40 Cm di https://www.kompas.tv/regional/568648/banjir-rendam-perumahan-di-desa-pengayuan-banjarbaru-kedalaman-capai-40-cm
Warga menilai penyebab banjir ini disebabkan karena meluapnya air laut di perairan sekitar, sehingga air tidak dapat turun, ditambah lagi dengan adanya air banjir dari daerah lain yang turun ke Desa Pengayuan hingga terjadi penumpukan air di wilayah ini.
"Air laut itu meluap lagi, jadi dari sini tidak turun, dityambah lagi hujan, dari daerah lain juga turun karena di sini penumpukan," terang Hendra, Ketua RT 2 Desa Pengayuan.
Baca Juga Banjir Rob Masih Merendam Sejumlah Wilayah di Banjarmasin, BPBD Minta Peran Masyarakat di https://www.kompas.tv/regional/568634/banjir-rob-masih-merendam-sejumlah-wilayah-di-banjarmasin-bpbd-minta-peran-masyarakat
Sejumlah bantuan berupa bahan makanan untuk dimasak bagi korban banjir pun disiapkan oleh BPBD Banjarbaru, BPBD juga telah memulai mendirikan tenda pengungsian untuk warga yang terdampak untuk menginap sementara sambil menunggu surutnya air.
Meski beberapa bantuan telah tersalurkan, warga masih memerlukan popok untuk sebanyak 40 bayi yang terdampak banjir.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/569332/banjir-di-desa-pengayuan-banjarbaru-ratusan-rumah-terendam-sudah-seminggu
