TANGERANG, KOMPAS.TV - Mary Jane Veloso terpidana mati kasus narkotika sudah dipulangkan ke Filipina.
Dalam konferensi pers yang digelar di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten Mary Jane menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Presiden Prabowo Subianto hingga masyarakat Indonesia.
Meski bukan dibebaskan, Mary Jane Veloso setidaknya bahagia bisa pulang ke kampung halaman.
Sehari sebelumnya, Mary Jane dititipkan di Lapas Pondok Bambu, Jakarta Timur, dari Lapas Perempuan Kelas 2B Yogyakarta untuk pengurusan berkas perpindahan tahanan.
Mary Jane dipulangkan sebelum Natal tahun ini berkat kesepakatan pemerintah Indonesia dengan pemerintah Filipina. Kejaksaan Agung juga menyatakan dukungan sepenuhnya.
Perwakilan pemerintah Filipina, Eduardo Jose de Vega juga menyampaikan rasa terima kasihnya dan menjelaskan perihal kerja sama dalam hal perpindahan tahanan atau transfer of prisoner Indonesia ke Filipina.
Sebelum dipulangkan kesehatan Mary Jane juga diperiksa.
Usai memberi pernyataan kepada media, Mary Jane berpamitan dengan pihak Lapas dan beberapa temannya.
Ke Manila, Filipina, Mary Jane menggunakan penerbangan Cebu Airlines. Selanjutnya Mary Jane akan menjalani masa tahanan di salah satu lapas di Filipina.
Mary Jane juga mengaku membawa beberapa barang kenang-kenangan dari Indonesia seperti lukisan, gitar dan rajutan.
Tak sabar, Mary Jane pun menyebut apa yang akan dilakukannya pertama kali ketika tiba di Filipina. Mary Jane juga akan menemui anak-anaknya meski dari dalam lapas di Filipina.
Baca Juga Tangis Terpidana Mary Jane Jelang Pulang ke Filipina di https://www.kompas.tv/video/560777/tangis-terpidana-mary-jane-jelang-pulang-ke-filipina
#maryjane #terpidanamati #maryjanenarkoba
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/560909/terpidana-mati-kasus-narkoba-mary-jane-ucapkan-terima-kasih-ke-presiden-prabowo