Tak Terima Suami Dipolisikan, Polwan Amuk Rumah Warga di Tebing Tinggi

2024-12-18 3

TEBING TINGGI, KOMPAS.TV - Seorang polisi wanita (polwan) bersama dengan sejumlah pria mengamuk di rumah warga di Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara.

Diduga polwan tidak terima suaminya dilaporkan atas dugaan penipuan dan kemudian melakukan intimidasi kepada penghuni rumah.

Inilah video saat seorang polwan, Bripka LA yang bertugas di Polrestabes Medan mengamuk dan mendatangi rumah warga di Kelurahan Bandar Utama, Kecamatan Tebing Tinggi Kota, Kota Tebing Tinggi.

Ia datang bersama sejumlah pria dan mengintimidasi penghuni rumah. Kejadian ini berlangsung selama dua hari berturut-turut pada hari Sabtu (14/12) dan hari Minggu (15/12) kemarin.

Bahkan pada kejadian hari Minggu (15/12), Bripka LA membawa lebih banyak massa dan diduga seseorang di antaranya membawa senjata tajam.

Bripka LA diduga tidak terima karena suaminya dilaporkan penghuni rumah ke Polres Tebing Tinggi atas dugaan penipuan bimbingan belajar menjadi anggota Polri.

Suami Bripka LA disebut tidak mengambilkan uang milik keluarga korban sesuai kesepakatan.

Atas kejadian ini selain laporan dugaan penipuan, korban penghuni rumah juga melaporkan Bripka LA ke Propam Polrestabes Medan.

Menyikapi video yang viral di media sosial, Kapolrestabes Medan, Kombes Gidion Arif Setyawan menyampaikan permohonan maafnya.

Kapolrestabes Medan memastikan akan menindak tegas Bripka LA yang diketahui merupakan personel Polsek Medan Tembung.

Polwan itu telah diperiksa dan terancam sanksi atas pelanggaran kode etik.

Sedangkan dugaan pidana, ditangani Polres Tebing Tinggi sesuai dengan laporan pengaduan dari korban.

Baca Juga Didakwa Serang Polwan saat Demo Tolak Pabrik Kelapa Sawit, Aktivis Tina Rambe Dipenjara di https://www.kompas.tv/video/537821/didakwa-serang-polwan-saat-demo-tolak-pabrik-kelapa-sawit-aktivis-tina-rambe-dipenjara

#polwanngamuk #polwanamukwarga #tebingtinggi

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/560855/tak-terima-suami-dipolisikan-polwan-amuk-rumah-warga-di-tebing-tinggi