Kereta Api Ciremai bermula dari wacana tanggal 3 Maret 2009 untuk menghubungkan Bandung dan Cirebon. Namun wacana tersebut baru terealisasi pada 28 September 2013. Dengan layaan kereta eksekutif dan ekonomi plus (106 penumpang). Tanggal 11 Agustus 2014 terjadi perubahan layanan kereta jadi campuran eksekutif bisnis.
Keberadaan Tol Cipali dan tingginya permintaan rute Semarang Bandung akhirnya kereta ini rutenya diperpanjang ke Semarang. Bersama dengan itu terjadi perubahan kepemilikan dari Cirebon (CN) ke Semarang (SMC). Kereta Api Ciremai mencapai masa keemasan tahun 2019 dengan dua perjalanan pagi dan sore.
Pandemi Covid-19 mengembalikan kereta ini ke titik nadir. Hingga akhirnya kembali lagi di Gapeka 2021 dengan kembalinya layanan ekonomi plus yang kini menggunakan new image 80 penumpang.
Hingga kini Kereta Api Ciremai jadi andalan konektivitas Priangan dan Pantura Barat. Juga jadi satu dari dua KA Jarak Jauh non-PSO yang masih menggunakan sarana mild steel di Tanah Priangan