KOMPAS.TV - Mantan Presiden, Jokowi merespons hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan elektabilitas pasangan Andika Perkasa-Hendrar Prihadi 28,8 persen, unggul tipis dari pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin dengan elektabilitas 28,1 persen. Sementara itu, ada 43,1 persen responden yang belum menentukan pilihan.
Kata Jokowi, pemilih yang masih bimbang harus diyakinkan. Soal dirinya yang disebut masih punya pengaruh untuk mendongkrak elektabilitas calon kepala daerah, Jokowi menjawab ia terbuka untuk siapa saja.
Sementara Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menanggapi hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan elektabilitas calon gubernur dan wakil gubernur yang diusung KIM Plus di Jawa Tengah dan Jakarta bersaing ketat dengan paslon lain yang diusung PDI Perjuangan.
Dasco mengaku sudah meminta tim pemenangan di masing-masing daerah untuk mengambil langkah strategis terkait hasil survei Litbang Kompas.
Di lain pihak, Politisi Senior PDIP, Yasonna Laoly, menilai hasil survei Litbang Kompas mengenai elektabilitas calon gubernur dan wakil gubernur Jakarta kredibel dan tidak bisa diintervensi pihak lain. Soal hasil survei yang menunjukkan elektabilitas paslon Pramono Anung-Rano Karno 38,3 persen, Ridwan Kamil-Suswono 34,3 persen, dan Dharma Pongrekun-Kun Wardhana 3,3 persen, Yasonna bilang itu tren positif dari masyarakat untuk paslon Pramono-Rano.
#survei #litbangkompas #pilkada #jateng #jakarta
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/551347/jokowi-dasco-dan-yasonna-laoly-respons-hasil-survei-litbang-kompas-pilgub-jateng-dan-jakarta