Cerita Gadis di Lampung Hasilkan Cuan dari Usaha 'Puding Art'

2024-10-12 165

BANDAR LAMPUNG, KOMPAS.TV - Ingvenna Lioni, gadis berumur 24 tahun ini setiap harinya disibukkan untuk memenuhi permintaan konsumen.

Pasalnya sejak tahun 2023 lalu, ia memutuskan untuk membuka bisnis puding art dengan beragam motif seperti gambar bunga, karakter hingga tulisan.

Ide bisnisnya ini bermula dari ketertarikannya di bidang pastry sejak masa perkuliahan, lalu ia pun menekuninya dengan belajar melalui media sosial YouTube hingga berhasil menuangkan kreativitasnya ke dalam puding art ini.

Ingvenna menjelaskan bahwa untuk membuat satu puding art memerlukan waktu sekitar 1 jam, tergantung pada tingkat kesulitan motif.

Sementara untuk bahan, hanya memerlukan susu full cream, gula, jelly powder dan gelatin.

Selain itu juga terdapat beberapa tips yang harus diperhatikan dalam proses pembuatan di antaranya penggunaan alat yang harus sesuai ukuran, penggunaan motif nosel, suhu yang harus mencapai 85-90 derajat Celsius hingga membutuhkan kecepatan dalam memasukkan adonan ke puding karena adonan cepat mengeras.

Terdapat 4 jenis puding art yang dijual yakni mini cup, flower puding art, bento puding art dan letter puding art.

Ingvenna membandrolnya mulai dari Rp22 ribu hingga Rp210 ribu.

Biasanya, konsumen membeli puding art ini untuk acara graduation, birthday party, syukuran sampai acara-acara besar.

Ingvenna berharap ke depan bisnis puding art ini lebih berkembang dengan banyaknya variasi salah satunya motif yang dapat mengenalkan Provinsi Lampung.

Baca Juga Lindungi UMKM dalam Negeri, Pemerintah Blokir Aplikasi Temu dan Shein di Indonesia di https://www.kompas.tv/nasional/544910/lindungi-umkm-dalam-negeri-pemerintah-blokir-aplikasi-temu-dan-shein-di-indonesia

#pudingart #kreasipuding #bisnispuding

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/ekonomi/545375/cerita-gadis-di-lampung-hasilkan-cuan-dari-usaha-puding-art