PAPUA PEGUNUNGAN, KOMPAS.TV - Meski mengalami kendala jaringan, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Papua Pegunungan memastikan akan menggunakan Sistem Informasi Rekapitulasi atau Sirekap untuk perhitungan surat suara pada Pilkada 2024.
Setelah sukses disimulasikan di dua daerah, yaitu Kota Depok dan Kabupaten Maros, KPU mulai mensosialisasikan Sirekap di wilayah Papua dengan menggelar bimbingan teknis kepada KPU Provinsi Papua Pegunungan.
Bimtek yang digelar di Kota Jayapura ini diikuti oleh puluhan staf dan anggota KPU dari delapan kabupaten se-Papua Pegunungan, serta dihadiri langsung oleh Komisioner KPU RI, Betty Epsilon Idroos.
Dalam bimtek kali ini, KPU RI memperkenalkan tiga aplikasi Sirekap beserta cara penggunaannya dan cara mengatasi kendala kepada staf KPU masing-masing kabupaten, untuk nantinya digunakan saat Pilkada bulan November mendatang.
Betty Idroos mengakui bahwa penggunaan Sirekap di wilayah Papua Pegunungan akan menghadapi beberapa kendala, karena mayoritas TPS masih menggunakan sistem noken dan jaringan internet yang belum stabil.
Meski begitu, Betty menyebut KPU RI bersama KPU Papua Pegunungan sudah menyiapkan alternatif lain yang dapat digunakan oleh KPPS saat perhitungan surat suara di TPS maupun tingkat atas.
Dengan semangat yang dimiliki oleh KPU Papua Pegunungan, Betty optimis bahwa aplikasi Sirekap akan dapat digunakan pada Pilkada 2024 ini.
#kpu #pilkada
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/545120/gelar-bimtek-kpu-papua-pegunungan-akan-gunakan-sirekap-di-pilkada-2024
