KOMPAS.TV - Nasib pilu harus dialami seorang pekerja migran Indonesia asal Karawang, Nurlela.
Niat hati ingin mencari pekerjaan baru setelah kontrak habis dari pekerjaan lama, namun justru luka yang didapat tubuhnya.
Nurlela dijebak oleh sesama pekerja migran. Ia disekap di sebuah bangunan dan dianiaya oleh warga negara Yaman dan Bangladesh.
Para pelaku bahkan sempat meminta tebusan pada adik korban.
Adik korban lantas melapor ke KJRI Jeddah.
Hingga akhirnya, pada 26 September 2024, Nurlela berhasil melarikan diri dari rumah penyekapan.
Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Karawang menyebut dua pelaku penyekapan Nurlela kini telah ditangkap.
Terungkap bahwa para pelaku memang kerap melakukan pemerasan yang menargetkan pekerja migran Indonesia.
Saat ini, Nurlela sudah mendapatkan penanganan medis di rumah sakit.
Meski Nurlela menolak pulang ke tanah air, pihak Disnakertrans akan memfasilitasi Nurlela untuk mendapatkan kontrak baru dari perusahaan lain agar terhindar dari sindikat yang sama.
#tkw #disekap #dianiaya
Baca Juga Dukung Rencana Cuti Massal, Hakim Binsar Gultom Singgung soal Uang Transportasi hingga Pensiunan di https://www.kompas.tv/nasional/543016/dukung-rencana-cuti-massal-hakim-binsar-gultom-singgung-soal-uang-transportasi-hingga-pensiunan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/543021/pilu-tkw-disekap-dan-dianiaya-di-arab-saudi