Taman Sari merupakan wisata budaya dan sejarah di Daerah Istimewa Yogyakarta. Taman Sari juga dikenal Istana Air karena terdapat kolam di dalamnya.
Berlokasi di Komplek Keraton Yogyakarta, sekitar 700 meter atau tujuh menit ditempuh dengan berjalan kaki. Bangunan yang dari luar nampak seperti sebuah benteng ini tak disangka dalamnya begitu eksotis.
Mesti tak digunakan lagi oleh Keraton Taman Sari dikenal sebagai tempat pemandian kerabat Keraton sejak Sri Sultan Hamengkubuwono I. Sejumlah kolam dengan air terjun membuat kagum pengunjung.
Gabungan arsitektur Jawa Portugis membuat Taman Sari terlihat unik. Di setiap kolam terdapat pancuran di beberapa sisinya ciri khas kolam di Eropa.
Buka setiap hari mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 15.00 WIB, dengan harga tiket untuk anak-anak Rp10 ribu dan tiket dewasa Rp15 ribu, Taman Sari ramai dikunjungi terutama di masa liburan.
Taman Sari dibangun Sri Sultan Hamengkubuwono I pada tahun 1758. Taman Sari dulu merupakan tempat bercengkerama Sultan dan permaisurinya hingga lengkap dengan kebun buah-buahan dan taman.
Selain itu, Taman Sari di masa perang juga berfungsi sebagai pertahanan keraton karena itu Taman Sari dikelilingi tembok tebal layaknya benteng.
Baca artikel: Wisatawan Protes Diminta Bayar Mahal di Taman Sari, Begini Kata Keraton Yogyakarta
Host: Herjuno Syaputra
