SRAGEN, KOMPAS.TV - Sejak dua bulan lalu, ratusan hektar sawah petani di Desa Tangkil, Kecamatan Sragen, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, mengalami krisis air untuk irigasi, sehingga mereka khawatir terancam merugi.
Petani terpaksa harus mengeluarkan biaya tambahan, untuk membuat sumur pompa air sibel, dengan kedalaman mencapai 100 meter, dengan biaya sekitar Rp40 juta. Dalam satu minggu, petani membutuhkan sebanyak tiga kali pengairan, dengan biaya tambahan lagi penggunaan listrik sebesar Rp150.000, untuk mengairi tanaman padi selama 4 jam, seluas satu patok atau 3.300 meter persegi.
"Dampak dari kemarau ini sangat besar bagi petani, contohnya saja kami menggunakan sibel ini malah ada pembengkakan biaya. Kalau kemarin-kemarin ada hujan seminggu sekali, dua minggu sekali, kalau sekarang kita full tiga kali lipat biaya," jelas Suyono, petani.
Petani berharap ada solusi yang dari pemerintah untuk membantu petani mengatasi krisis air untuk irigasi.
#sragen #kekeringan #krisisair
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/539020/kekeringan-petani-di-sragen-terpaksa-sewa-pompa-air-untuk-aliri-sawah
