KOMPAS.TV - Petani tomat di Desa Tawangargo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Jawa Timur, harus menanggung kerugian akibat harga tomat yang anjlok.
Saat ini, harga tomat dari petani hanya dihargai antara 1.000 hingga 1.500 rupiah per kilogram, jauh menurun dibandingkan beberapa bulan lalu ketika harga mencapai 15 ribu rupiah per kilogram.
Petani menyebutkan bahwa dari lahan seluas 1.000 meter persegi yang mereka tanami, mereka harus menanggung kerugian sekitar 2 juta hingga 3 juta rupiah akibat penurunan harga tersebut.
Meskipun harga terus turun, petani tetap memanen tomatnya karena jika dibiarkan, kerugian yang mereka alami akan semakin besar.
Menurut petani, anjloknya harga tomat disebabkan oleh banyaknya petani yang menanam tomat sehingga pasokan di pasar sangat melimpah.
Dengan pasokan yang berlimpah dan serapan pasar yang tetap, harga tomat pun anjlok.
Untuk mengatasi kerugian yang semakin besar, petani menyiasati dengan menanam sayur selada keriting di sebagian lahannya.
Selada, yang tergolong sayur yang cukup baik, diharapkan bisa menutupi kerugian dari anjloknya harga tomat.
#harga #tomat
Baca Juga Ratusan Kios di Pasar Pasrepan Pasuruan Ludes Terbakar di https://www.kompas.tv/video/536913/ratusan-kios-di-pasar-pasrepan-pasuruan-ludes-terbakar
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/536915/petani-tomat-di-malang-rugi-akibat-harga-anjlok-alihkan-tanam-selada