SUKABUMI, KOMPAS.TV - Aksi teatrikal yang dibalut seni tari dalam pertunjukan Kumara Lemah Karuhun di area Bale Atikan Yayasan Bumi Karuhun Kadudampit, Jalan Raya Situgunung, Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, mendapat sambutan baik.
Peran yang dimainkan siswa SD 1 Cibunar mencakup permainan tradisional, tarian, angklung dan gamelan.
Mereka menampilkan Tari Kaulinan Barudak yang dapat membawa para penonton seakan mengenang masa kecilnya.
Penampilan ini merupakan satu kolaborasi untuk menunjukkan kebersamaan dalam mengemas pendidikan seni secara informal untuk mendukung pendidikan seni di sekolah.
Menurutnya, peran serta seni budaya di era digital sangat penting diterapkan di lingkungan pendidikan anak untuk menumbuhkan kesadaran lingkungan dan budaya para siswa.
Adapun ragam permainan tradisional anak yang dibawakan dalam pentas tersebut yakni Oray-Orayan, Perepet Jengkol, Engkrang, Loncat Karet dan lain sebagainya.
Permainan itu dipandang dapat menumbuhkan karakter, kebersamaan, toleransi dan empati.
Dengan diadakannya metode belajar yang dikemas dengan konsep seni wisata dan pendidikan ini, peserta didik dapat tumbuh dengan budaya lokal di era digital.
Anak-anak bisa berkembang dan tumbuh dengan budayanya sendiri yakni budaya lokal.
Baca Juga Go International, Kelompok Tari Saman Labschool Cirendeu Bawakan 7 Tarian di Polandia di https://www.kompas.tv/video/533194/go-international-kelompok-tari-saman-labschool-cirendeu-bawakan-7-tarian-di-polandia
#teatrikalsenitari #senitari #sukabumi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/536570/pertunjukan-kumara-lemah-karuhun-siswa-siswi-sdn-1-cibunar-tampilkan-tarian-angklung-dan-gamelan