JAKARTA, KOMPAS.TV - Tim penasehat hukum Saka Tatal meyakini kematian Vina dan Eky pada 2016 silam bukanlah peristiwa pembunuhan dan pemerkosaan melainkan kecelakaan tunggal.
Penasehat hukum Saka, Farhat Abbas bilang salah satu dalil keyakinannya adalah karena tidak ada satu saksi pun yang melihat peristiwa pembunuhan terhadap Vina dan Eky.
Farhat juga menjabarkan sejumlah kejanggalan dari proses penyidikan hingga persidangan yang terkesan mengabaikan bukti-bukti lain selain keterangan Aep dan Dede yang diduga palsu.
Misalnya, bukti adanya percakapan antara Vina dan sahabatnya Widia pada pukul 10:00 malam yamg berdekatan dengan waktu kematian Eky dan Vina yang ditetapkan oleh Polisi.
Tim penasehat Saka Tatal meminta pihak Kepolisian merekonstruksi ulang kejadian perkara serta mengonfrontir penyidik Polres Cirebon yang menangani kasus pembunuhan Vina dengan penyidik yang menangani kasus kematian Vina dan Eky sebagai laka lantas untuk membuat terang peristiwa ini.
Baca Juga Diundang HUT RI di IKN, Djarot PDIP Sebut Megawati Akan Peringati Kemerdekaan di Sini.. di https://www.kompas.tv/video/530517/diundang-hut-ri-di-ikn-djarot-pdip-sebut-megawati-akan-peringati-kemerdekaan-di-sini
Video Editor: Joshua
#vinacirebon #sakatatal #farhatabbas
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/530559/kayakinan-farhat-abbas-kuasa-hukum-saka-tatal-soal-kematian-vina-eky-cirebon-sebagai-laka-lantas