Tak Terima Anaknya Jadi Korban Dugaan Pencabulan, Ayah Korban Ngamuk di Rumah Terduga Pelaku

2024-08-13 10

BOALEMO, KOMPAS.TV - Beginilah suasana saat ayah korban dugaan tindak pelecehan seksual mendatangi rumah terduga pelaku, cekcok antar keduanya pun tidak terhindarkan hingga ayah korban mulai mengamuk.

Ayah korban mendatangi rumah terduga pelaku karena tak diterima anaknya menjadi korban dugaan pencabulan, seorang warga di Kecamatan Tilamuta, Kabupaten Boalemo, Gorontalo.

Sebelum berujung cekcok, kedatangan ayah korban hanya untuk mempertanyakan perlakuan yang diterima sang anak saat berada di rumah terduga pelaku.

Akibat perbuatan itu, korban kini mengalami trauma berat, sering kesurupan dan sakit hingga dilarikan ke rumah sakit.

Kasus ini pun telah dilaporkan ke Polres Boalemo pada awal Juli 2024 kemarin atas dugaan kasus pencabulan.

Namun setelah satu bulan dilaporkan, ayah korban kembali mendatangi Mapolres Boalemo untuk mempertanyakan perkembangan kasus yang dilaporkan, pasalnya terduga pelaku belum juga ditetapkan sebagai tersangka.

Sementara itu, kanit PPA Polres Boalemo, mengungkapkan kasus ini sedang dilakukan penyelidikan dan terduga pelaku berinisial J-B sudah dilakukan pemeriksaan.

Baca Juga Kasus Demam Berdarah di Gorontalo Meningkat, 15 Meninggal Dunia di https://www.kompas.tv/regional/530390/kasus-demam-berdarah-di-gorontalo-meningkat-15-meninggal-dunia

Namun dari hasil pemeriksaan terduga pelaku membantah melakukan dugaan pencabulan.

Meski demikian, hingga kini polisi terus menyelidiki kasus ini untuk mengungkap pelaku dugaan pencabulan.

Selain melaporkan dugaan pencabulan, ayah korban juga telah melaporkan terduga pelaku ke tim Pakem Kejaksaan, MUI, Kemenag dan forum kerukunan umat beragama atas dugaan penyimpangan dalam pelaksanaan peribadatan di rumahnya.



#dugaanpencabulan

#boalemo

#gorontalo

#polresboalemo



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/530399/tak-terima-anaknya-jadi-korban-dugaan-pencabulan-ayah-korban-ngamuk-di-rumah-terduga-pelaku

Free Traffic Exchange