JAKARTA, KOMPAS.TV - Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana buka suara terkait permintaan maaf Presiden RI, Joko Widodo dalam acara Zikir dan Doa Kebangsaan jelang HUT ke-79 RI pada Kamis, (1/8/2024) lalu.
"Permintaan maaf yang disampaikan Presiden Jokowi merupakan perwujudan dari nilai-nilai luhur agama dan adab ketimuran," ujar Ari Dwipayana dalam keterangan tertulisnya pada Rabu, (7/8/2024).
"Konteks penyampaiannya juga di forum Zikir dan Doa Kebangsaan yang dihadiri berbagai tokoh lintas agama dan masyarakat yang digelar untuk menyambut bulan Kemerdekaan,"
"Meskipun dari berbagai hasil survei menunjukkan tingkat kepercayaan dan juga tingkat kepuasan pada kinerja Presiden Jokowi masih tetap tinggi,"
"Namun beliau tetap menyadari bahwa sebagai manusia biasa, beliau tidaklah sempurna. Sikap semacam ini merupakan manifestasi dari sikap rendah hati dari seorang pemimpin," lanjut Ari.
Baca Juga Presiden Jokowi Minta Maaf ke Raykat Indonesia: Saya Tak Sempurna, Saya Manusia Biasa di https://www.kompas.tv/video/528122/presiden-jokowi-minta-maaf-ke-raykat-indonesia-saya-tak-sempurna-saya-manusia-biasa
#aridwipayana #jokowi #presidenjokowi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/529017/istana-buka-suara-terkait-permintaan-maaf-presiden-jokowi-manifestasi-dari-sikap-rendah-hati
