SUMUT, KOMPAS.TV - Proses penyidikan kasus dugaan malapraktik sedot lemak yang dialami selebgram asal Medan, masih terus berjalan. Ekshumasi dilakukan sebagai bagian dari pengumpulan data untuk mengetahui penyebab kematian korban.
Meski demikian, Kuasa Hukum Klinik Kecantikan WSJ Beauty, Rikardo Siahaan mengaku kliennya akan tetap menaati proses hukum, yang ada. Rikardo mengklaim, pihak klinik dan keluarga Ella sudah berdamai.
Di sisi lain, keluarga korban menyatakan telah berdamai dengan pihak klinik. Paman korban menyebut selain santunan, klinik akan menanggung biaya pendidikan anak korban, hingga jenjang SMA. Pihak keluarga, juga sudah mengikhlaskan kepergian korban dan tidak lagi melakukan tuntutan hukum.
Adapun soal ekshumasi atau bongkar makam, keluarga korban bilang belum ada polisi yang meminta izin untuk melakukan ekshumasi. Namun jika dilakukan ekshumasi, keluarga mengaku keberatan.
Saat ini, Polres Metro Depok telah meningkatkan status menjadi penyidikan dan telah memeriksa 10 orang saksi termasuk pemilik klinik dan dokter yang menangani korban.
Kita langsung sapa Jurnalis KompasTV, Dedi Tarigan di Langkat, Sumatera Utara untuk mengetahui informasi terkini terkait ekshumasi jenazah selebgram, yang diduga jadi korban malapraktik sebuha klinik kecantikan di Depok.
#ellananda #sedotlemak #selebgram #autopsi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/528542/ekshumasi-selebgram-ella-nanda-yang-tewas-usai-sedot-lemak-meski-keluarga-sepakat-damai