GROBOGAN, KOMPAS.TV - Kenaikan harga beragam jenis cabai dikeluhkan para pedagang di pasar tradisional di Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. Harga cabai naik bervariasi, mulai dari Rp4.000 hingga Rp20.000 per kilogram.
Cabai rawit hijau yang tadinya Rp22.000, naik menjadi Rp26.000 per kilogram. Kenaikan harga tertinggi terjadi pada cabai merah keriting. Dari Rp40.000 menjadi Rp60.000 per kilogram. Cabai yang mahal, membuat banyak konsumen mengurangi pembelian. Oleh karena itu, 50 persen omset pedagang pun berkurang secara signifikan.
"Cabai rawit merah, dari harga Rp60.000 sekarang Rp70.000, harga rawit ini yang dulunya Rp22.000 sekarang Rp26.000. Cabai ini juga mahal, ini dulunya Rp40.000 sekarang jadi Rp60.000. Jadi beli sedikit mas, seumpama sekilo jadi setengah. Stoknya ya beli dikit-dikit saja mas, paling sehari 25 kg dah segitu saja, mau beli banyak-banyak kadang turun, kadang naik lagi," kata Ratna, pedagang cabai.
Kenaikan harga cabai yang terjadi sejak sepekan lalu, disebabkan adanya gagal panen akibat kemarau panjang.
#cabai #grobogan #gagalpanen
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/526228/harga-cabai-mahal-pembeli-kurangi-pembelian
