MAROS, KOMPAS.TV - Kekeringan mulai melanda wilayah pesisir Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Warga kini mengandalkan air hujan atau air sawah untuk kebutuhan mencuci dan mandi.
Dua bulan terakhir, warga Desa Suli-Suli, Kecamatan Bontoa, Kabupaten maros,
Kesulitan mendapatkan pasokan air bersih. Sulitnya mendapat air bersih, membuat warga terpaksa menggunakan air sawah untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Sumur yang lebih menyerupai kubangan ini selalu ramai oleh ibu ibu mengambil air untuk kebutuhan mandi dan mencuci.sementara ketubuhan air minum dan memasak, warga membeli air galon atau menadah air hujan.
Warga terpaksa menggunakan air sawah yang kini kerap menimbulkan gatal pada kulit lantaran ternak juga minum di tempat itu. Mahalnya air bersih yang mencapai 55 ribu rupiah dalam satu tangki ukuran 1.200 liter, hingga memilih menggunakan air sawah.
#musimkering
#kekuranganairbersih
#airsawah
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/526283/musim-kering-warga-gunakan-air-sawah-untuk-mandi
