SEMARANG, KOMPAS.TV - DPD PSI Kota Semarang mengungkapkan, bahwa surat tugas dari PSI, bukan merupakan surat rekomendasi, siapapun bisa mendapatkan surat tugas dalam pilkada.
Ketua DPD PSI Kota Semarang, Melly Pangestu, membenarkan bahwa Ade Bhakti sudah mendapatkan surat tugas dari DPP. Namun dari informasi yang diterimanya bahwa siapa saja bisa mendapatkan surat tugas tersebut, sehingga surat tugas itu bukan atau berbeda dengan surat rekomendasi.
Oleh sebab itu, Melly mengatakan semua kemungkinan masih ada, dinamis dan akan mengikuti alur dari DPP. Namun sampai saat ini surat tugas baru diberikan kepada Ade Bhakti.
Namun dimungkinkan tokoh lain yang masuk bursa pilwalkot mendapatkan surat tugas dari DPP PSI. Apalagi saat ini DPD PSI Kota Semarang juga masih terus menjalin komunikasi dengan berbagai tokoh maupun parpol untuk berkoalisi sehingga bisa mengusung tokoh yang diinginkan bersama.
"Hanya sebatas surat tugas diberikan ke Mas Ade Bhakti, tapi kemarin sewaktu saya mengantar salah satu calon, disitu disebutkan bahwa surat tugas itu belum bersifat surat rekomendasi. Semua kemungkinan masih ada dan dinamis, jadi kita ikutin saja alur dari DPP," tutur Melly Pangestu.
Melly juga membenarkan bahwa Sekda Kota Semarang, Iswar Aminuddin beberapa waktu lalu menghadap ke DPP PSI untuk Pilwalkot Semarang. Terkait Kaesang Pangarep, dia mengaku belum mengetahui bakal maju ke pilgub mana, sebab untuk level pilkada kabupaten dan kota, Melly memastikan Kaesang tidak maju. Namun saat ditanya apakah Pilgub DKI Melly menjawab tidak tahu sambil tertawa.
#adebhakti #psi #pilwakot
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/512846/pilwalkot-semarang-2024-psi-belum-keluarkan-rekomendasi
