JAKARTA, KOMPAS.TV - Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani menilai pernyataan berebut kursi menteri yang dilontarkan Ketua Umum PDIP, Megawati, justru berbeda dengan apa yang terjadi di lingkaran Koalisi Indonesia Maju.
Koalisi parpol Prabowo-Gibran sadar betul urusan menteri jadi hak prerogatif Presiden Terpilih untuk menentukan sosok, ataupun pos penempatan dalam susunan kabinet mendatang.
Baca Juga Megawati Sindir soal Parpol Rebutan Kursi Menteri, Apa Respons Gerindra? di https://www.kompas.tv/video/510998/megawati-sindir-soal-parpol-rebutan-kursi-menteri-apa-respons-gerindra
Jika kita lihat jumlah kementerian dari masa ke masa; di masa kepemimpinan Presiden BJ Habibie ada 39, era Presiden Abdurrahman Wahid atau Gus Dur 37, Megawati 33, sementara di era SBY 36, dan Jokowi 34.
Lalu, benarkah jumlah kementerian di masa kepemimpinan Prabowo-Gibran berdasarkan visi-misi agar produktif kepada rakyat, ataukah hanya sekedar politik akomodasi?
#politikakomodasi #rebutanmenteri #megawati
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/511002/demokrat-angkat-bicara-soal-sindiran-megawati-soal-rebutan-kursi-menteri
