Lebih dari 2.000 orang ditangkap di kampus-kampus di Amerika Serikat, sejak gelombang protes mahasiswa bela Palestina semakin meningkat.
Para pedemo menyerukan Israel menghentikan agresinya ke Jalur Gaza dan menuntut kampus-kampus AS menghentikan kerja sama bisnis dengan Israel maupun perusahaan yang mendukung perang di Gaza.
“Kita bukanlah negara otoriter yang membungkam orang atau membungkam perbedaan pendapat,” kata Joe Biden. “Tetapi, ketertiban harus ditegakkan. “Protes dengan kekerasan tidak dilindungi, tapi protes damai dilindungi,” kata presiden AS itu.***