LUMAJANG, KOMPAS.TV - Dampak banjir lahar Gunung Semeru, dirasakan warga tiga dusun di Lumajang, Jawa Timur. Mereka kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup karena masih terisolasi akibat sejumlah jembatan terputus.
Material banjir lahar berupa batu-batu besar naik di atas Jembatan Limpas, sehingga bangunan jembatan sampai tidak terlihat.
Warga mengaku kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.
Sebagian warga ada yang nekad menyeberang sungai untuk mencari gas dan mengisi daya telepon seluler. Sebab tiang PLN juga tersapu banjir lahar, sehingga listrik putus.
Data dari Pusdalops BPBD Kabupaten Lumajang, banjir lahar pada Kamis (18/4) malam telah merusak 17 jembatan, 4 rumah terdampak, 24 jaringan irigasi dan tiga korban jiwa.
Pemkab Kabupaten Lumajang saat ini memberlakukan masa tanggap darurat bencana hidrometeorologi selama 14 hari ke depan.
Baca Juga Penemuan Jenazah Pasutri Korban Banjir Lahar Semeru, Jasad Terseret Hingga 1 Km di https://www.kompas.tv/video/501547/penemuan-jenazah-pasutri-korban-banjir-lahar-semeru-jasad-terseret-hingga-1-km
#semeru #lahar #jembatanputus #pln
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/501552/beberapa-jembatan-putus-hingga-tiang-pln-tumbang-warga-3-dusun-di-lumajang-sulit-penuhi-kebutuhan
