JAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam sidang sengketa hasil pilpres 2024 hari ini Ahli Ekonomi, Faisal Basri yang dihadirkan oleh Tim Hukum Anies-Muhaimin menyebutkan ada politisasi bansos yang dipertontonkan secara vulgar oleh tiga menteri Jokowi.
Ahli yang juga Ekonom Universitas Indonesia, Faisal Basri menilai Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Investasi Bahlil Lahadalia dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan paling terang-terangan mempromosikan bansos berasal dari Presiden Jokowi.
Faisal mencontohkan para menteri itu pernah menyebut bahwa bansos merupakan sumbangan Jokowi sehingga masyarakat mesti berterima kasih.
Yang secara terang-terangan menggelontorkan bansos untuk menaikkan suara yang didukung Jokowi.
Wakil Ketua Tim Pembela Prabowo-Gibran, Otto Hasibuan balik bertanya kepada ahli dari Timnas Amin, Faisal Basri soal bansos.
Otto mempertanyakan, apa masalahnya pemerintah membagikan bantuan sosial kepada masyarakat sesuai aturan yang berlaku.
Ahli dari Timnas Amin, Faisal Basri kembali menjawab bansos digelontorkan semata-mata hanya untuk kepentingan pemilu.
Ia menyinggung, 2021 tak ada bansos khusus El Nino, padahal dampak saat itu lebih parah dibandingkan saat ini.
Kubu Timnas Amin, juga menghadirkan Tim Hukum Nasional Anies Muhaimin Provinsi Jawa Tengah, Anies Priyo Ansharie sebagai saksi di sidang sengketa hasil pilpres 2024.
Anies mengaku mendengar informasi, ada 176 kepala desa yang dipanggil ke Polda Jawa Tengah, pada akhir November 2023.
Baca Juga Momen Ketua KPU Hasyim Asy'ari Cecar Saksi Tim Anies-Muhaimin di Sidang Sengketa Pilpres MK di https://www.kompas.tv/video/497370/momen-ketua-kpu-hasyim-asy-ari-cecar-saksi-tim-anies-muhaimin-di-sidang-sengketa-pilpres-mk
#sidangsengketa #faisalbasri #bansos
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/497373/ahli-faisal-basri-sebut-menteri-jokowi-vulgar-politisasi-bansos-begini-balas-tim-prabowo-gibran