TEGAL, KOMPAS.TV - Petugas gabungan dari Polsek Tegal Barat dan Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tegal, Jawa Tengah, merazia sejumlah kamar indekos di Kelurahan Pekauman dan Kelurahan Tegalsari. Petugas memeriksa satu persatu kamar indekos didatangi untuk memeriksa kartu identitas penghuninya dan didata.
Dalam razia ini petugas mendapati tiga pasang penghuni yang sedang berduaan di kamar indekos. Mereka tidak bisa menunjukkan surat resmi sebagai suami istri, maupun kartu tanda penduduk. Saat ditanya petugas mereka mengaku bersaudara. Petugas pun langsung membawanya ke kantor untuk diberi pembinaan.
Razia digelar karena banyaknya laporan warga, indekos kerap dijadikan tindak asusila oleh pasangan bukan suami istri. Selain itu razia juga dalam rangka menciptakan kondisi aman dan nyaman di bulan Ramadan.
"Dalam rangkan operasi Perkat di bulan Ramadan, kita menertibkan keberadaan kos-kosan yang ada di Tegal Barat yang umumnya di Tegal Kota. Tujuan kami adalah agar masyarakat penghuni kos-kosan sadar aturan yang diterapkan di tampat kos-kosan tidak boleh menyalahi tidak boleh kumpul lawan jenis dalam satu kamar terkunci. Sehingga dengan kegiatan ini diharapkan kedepan tidak ada lagi kita temukan adanya kos-kosan yang disalahgunakan, apalagi ini bulan Ramadan," jelas Kompol Aris Heriyanto, Kapolsek Tegal Barat.
Razia serupa rencananya akan rutin dilakukan selama bulan Ramadan. Razia indekos ini akan terus dilakukan sekaligus untuk memberantas sejumlah indekos yang diduga menjadi ajang prostitusi terselubung.
#razia #indekos #operasipekat
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/494165/berduaan-di-kamar-indekos-3-pasangan-bukan-suami-istri-diamankan