PEMALANG, KOMPAS.TV - Aiptu Durakhim, polisi yang berdinas di Polsek Bantarbolang, Kabupaten Pemalang memiliki tambahan pekerjaan di bulan Ramadan. Durakhim memberikan perhatian khusus pada beberapa warga kurang mampu yang menderita lumpuh layu di Desa Karanganyar.
Ia rutin mengajar mengaji di sore hari menjelang berbuka puasa khususnya tiap Selasa dan Kamis. Aiptu Durakhim menyebut di Desa Karanganyar terdapat empat keluarga yang memiliki anak dalam keadaan lumpuh layu, secara keseluruhan berjumlah tujuh orang. Diantaranya keluarga Ibu Suinah yang empat orang anaknya mengalami lumpuh layu. Apa yang dilakukan Aiptu Durakhim mendapat apresiasi dari atasannya yang menyambut baik.
"Mendukung anggota saya yang sering datang untuk mengajar mengaji. Saya mendukung sekali hal seperti ini supaya manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat, khususnya Kecamatan Bantarbolang dan bisa ditiru oleh anggota polisi yang lain," ungkap AKP Trino Winarno, Kapolsek Bantarbolang.
Kepedulian Aiptu Durakhim pada warga yang mengalami lumpuh layu untuk memberikan motivasi sekaligus menanamkan nilai-nilai keimanan dan ketaqwaan pada momentum bulan suci Ramadan.
"Kita sama-sama umat manusia, di hadapan Allah itu sama. Jadi kami datang ke sini untuk memberikan semangat kepada mereka yang kurang sempurna dibandingkan kita yang bisa bebas berjalan di luar, bergaul, dan bermasyarakat," ujar Aiptu Durakhim.
Dengan rajin mengaji, harapannya mereka dapat semakin fokus dalam menunaikan setiap amalan ibadah selama bulan Ramadan.
Selain mengajar mengaji, Aiptu Durakhim rutin menyisihkan rejekinya untuk berbagi pada warga kurang mampu, terutama yang memiliki anak dalam kondisi lumpuh layu.
#polisi #pemalang #mengaji
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/492591/inspiratif-polisi-mengajar-mengaji-warga-lumpuh-layu