BANJAR, KOMPAS.TV - Polisi berencana akan melibatkan ahli psikologi untuk mengetahui kondisi kejiwaan ketiga pelaku pembunuh Indriana.
Sebab pembunuhan indriana tergolong kejam. Setelah dibunuh, jenazah dibuang di pinggir jurang di kawasan Banjar, Jawa Barat. Dan para tersangka mengambil barang milik korban.
Korban dibunuh oleh kekasihnya Didot dan pacar Didot, Devara dengan menyewa pembunuh bayaran bernama Muhammad Reza.
Dalam konferensi pers, barang bukti diperlihatkan seperti tas dan jam tangan korban yang diambil pelaku.
Bed cover dan selimut yang digunakan pelaku membungkus korban, serta mobil yang dinaiki ketiga tersangka dan korban.
Keluarga korban tinggal di rumah kontrakan di Jatinegara, Jakarta Timur.
Mendapat kabar Indriana ditemukan tewas, pihak keluarga hanya tahu jika korban pamit untuk pergi ke Puncak.
Namun kakak korban sempat curiga akan pesan whatsapp korban terhadap keluarga, karena gaya bahasa Indriana berbeda dari biasanya.
Ketua RT bercerita sosok Indriana dikenal sebagai orang baik dan pekerja keras.
Devara Putri Prananda yang menjadi otak pembunuhan Indriana ternyata seorang caleg DPR RI dari Partai Garuda.
Waketum Partai Garuda Teddy Gusnaidi menegaskan usai Devara ditetapkan sebagai tersangka pembunuhan, Partai Garuda mencabut keanggotaan Devara.
Baca Juga Kata Keluarga Soal Pembunuhan Perempuan Bermotif Cinta Segitiga yang Libatkan Caleg di https://www.kompas.tv/video/490091/kata-keluarga-soal-pembunuhan-perempuan-bermotif-cinta-segitiga-yang-libatkan-caleg
#pembunuhan #calegpartaigaruda #cintasegitiga
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/490114/partai-garuda-pecat-caleg-yang-terlibat-kasus-pembunuhan-bermotif-cinta-segitiga-di-banjar
