PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Sejumlah toko penjual pernak pernik khas Imlek di kawasan Jalan Ahmad Yani Kota Tegal, Jawa Tengah, dalam beberapa hari belakangan ini ramai didatangi pembeli. Rabu pagi, di salah satu toko penjual pernak pernik khas Imlek, warga keturunan Tionghoa tampak silih berganti berdatangan berburu pernak pernik Imlek.
Warga Tionghoa biasanya berburu pernak pernik Imlek seperti lilin, dupa, kertas angpao, uang-uangan kertas, stiker Imlek hingga lampion. Sejumlah makanan khas Imlek pun diburu seperti kue dodol keranjang, manisan dan asinan hingga bahan makanan untuk memasak kuliner khas warga Tionghoa saat Imlek tiba.
Salah seorang pembeli, Liem Yesshin, warga Kelurahan Mangkukusuman, Kota Tegal, mengatakan, sengaja berbelanja dalam menyambut tahun baru Imlek 2575 yang jatuh 10 Februari lusa. Perlengkapan yang dibeli antara lain kebutuhan persembahyangan seperti dupa, lilin, dan kertas uang dan makanan khas Imlek seperti kue keranjang hingga jajanan manisan khas Imlek.
Salah satu pemilik toko yang menjual pernak pernik Imlek, Kim, mengatakan, peningkatan jumlah pembeli sudah dirasakan sejak seminggu lalu. Menurutnya, yang paling banyak diburu pembeli adalah perlengkapan persembahyangan, seperti kertas uang, angpao, lampion, dupa, dan stiker hiasan bernuansa naga kayu sesuai shio tahun ini.
Untuk harga pernak pernik khas Imlek di tokonya dijual mulai Rp 5 ribu hingga Rp 300 ribu perpasang. Warga keturunan Tionghoa berharap di tahun naga kayu ini memberikan keberkahan, keberuntungan dan kemajuan bagi pelaku usaha di seluruh tanah air.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/484109/semarak-imlek-toko-pernak-pernik-di-tegal-diserbu-pembeli