JAKARTA, KOMPAS.TV - Seniman yang juga budayawan Butet Kertaradjasa dilaporkan ke polisi oleh Relawan Jokowi. Butet diduga menghina dan mencemarkan nama baik Presiden Joko Widodo saat kampanye Ganjar-Mahfud.
Istana pun angkat bicara soal pantun Butet yang dianggap menghina Jokowi. Koordinator Staf Khusus Presiden, Arie Dwipayana bilang Presiden Jokowi bersikap biasa saja karena telah terbiasa menerima ujaran kebencian, hoaks hingga fitnah sejak Pemilu 2014 lalu.
Di lain pihak, Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut sindiran Butet Kartaredjasa kepada Jokowi adalah cara budayawan memberi kritik.
Seniman dan budayawan senior Butet Kartaredjasa dilaporkan ke Mapolda DIY karena dianggap menghina Presiden Joko Widodo saat membacakan pantun dihadapan massa peserta kampanye akbar pasangan Capres Cawapres Nomor Urut 2, Ganjar-Mahfud di Kulon Progo, Yogyakarta.
Menanggapi pelaporan dirinya, Butet mengaku siap mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Baca Juga Butet Kertaredjasa Buka Suara usai Dilaporkan Relawan Jokowi ke Polda DIY di https://www.kompas.tv/nasional/481361/butet-kertaredjasa-buka-suara-usai-dilaporkan-relawan-jokowi-ke-polda-diy
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/481403/angkat-bicara-soal-pantun-butet-yang-dinilai-hina-presiden-istana-jokowi-biasa-disindir