JAKARTA, KOMPAS.TV - Muhaimin Iskandar dan Gibran Rakabuming Raka saling serang soal lithium ferrophospate (LFP), teknologi pengolahan mineral baru yang dikembangkan Tiongkok untuk baterai kendaraan listrik, serta pro kontra hilirisasi nikel saat debat cawapres 21 Januari 2024 kemarin.
Soal nikel, Muhaimin menilai hilirisasi yang kini tengah digemborkan pemerintah, berlangsung ugal-ugalan.
Karena merusak lingkungan dan tidak berdampak pada kesejahteraan masyarakat sekitar.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, secara blak-blakan meminta Calon Wakil Presiden Nomor Urut 01 Muhaimin Iskandar, untuk langsung melihat proses hilirisasi nikel di Indonesia.
Luhut minta Cak Imin mengunjungi smelter atau fasilitas pemurnian dan pemrosesan nikel dan politeknik yang terbangun di Morowali, Sulawesi Tengah.
Luhut menuding Cak Imin melakukan kebohongan publik perihal hilirisasi nikel di Indonesia.
Baca Juga Tak Bawa Penerjemah saat Kampanye Akbar di Yogyakarta, Ganjar Minta Maaf pada Simpatisan Tunarungu di https://www.kompas.tv/video/480680/tak-bawa-penerjemah-saat-kampanye-akbar-di-yogyakarta-ganjar-minta-maaf-pada-simpatisan-tunarungu
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/480681/luhut-tantang-cak-imin-lihat-langsung-proses-hilirisasi-nikel-di-morowali