JAKARTA, KOMPAS.TV - Peneliti Politik ISEAS, Made Supriatma menilai Presiden Joko Widodo harus memperjelas soal posisi politiknya.
Menurut Made, tak masalah jika presiden mendeklarasikan dukungan, namun yang terpenting aparat negara harus tetap netral.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo dinilai semakin menunjukan sinyal kuat arah dukungannya untuk Pilpres 2024.
Hal ini mencuat setelah presiden Jokowi bertemu secara berturut-turut dengan para tokoh koalisi pendukung Prabowo Subianto.
Sedangkan Jokowi menyebut dalam pertemuan-pertemuan tersebut membahas soal pemerintahan hingga Pemilu Presiden.
Menanggapi pertanyaan soal netralitasnya, Presiden hanya menyebut, pertemuan dengan para tokoh partai politik pendukung prabowo tersebut dilakukan libur dan malam hari.
Lantas, bagaimana tanggapan dari masing-masing kubu?
KompasTV akan bahas bersama Tim Pemenangan Amin, Daniel Johan,; TPN Prabowo-Gibran, Viva Yoga Mauladi; dan Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Deddy Sitorus.
Baca Juga Respons Anies Baswedan soal Presiden Jokowi Makan Malam Bersama Prabowo Subianto Jelang Debat Ketiga di https://www.kompas.tv/video/474852/respons-anies-baswedan-soal-presiden-jokowi-makan-malam-bersama-prabowo-subianto-jelang-debat-ketiga
#jokowidukungprabowo #sinyaldukunganjokowi #presidenjokowi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/475379/peneliti-iseas-made-supriatma-minta-presiden-jokowi-tegas-soal-posisi-politik-jelang-pemilu-2024
