SEMARANG, KOMPAS.TV - Usai mengalami genangan cukup tinggi akibat hujan deras beberapa waktu lalu, Wali Kota Semarang melakukan peninjauan ke sejumlah titik rumah pompa. Salah satunya di rumah pompa Madukoro Semarang Indah. Di lokasi ini Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu yang akrab disapa Mbak Ita, melihat jumlah pompa penyedot air yang masih kurang sehingga akan ditambah satu mesin pompa berkapasitas besar pada tahun ini.
Meski demikian penambahan pompa ini diakuinya masih akan menunggu waktu, sebab anggarannya sekitar Rp12 miliar dan harus melalui proses lelang. Selain akan menambah pompa, Mbak Ita juga akan memasang jaring sampah di sejumlah titik aliran Sungai Madukoro.
Sebagai solusi sementara mengatasi banjir, DPU Kota Semarang juga menyiagakan mesin pompa portable di rumah pompa Madukoro yang berbatasan langsung dengan sungai banjir kanal barat.
"Yang di wilayah rumah pompa Madukoro, pertama ada dua mobil pompa yang ditarik untuk memaksimalkan penarikan air dari wilayah Semarang Indah dan Puri Anjasmoro, kedua juga masalah pompa," ujar Mba Ita.
Lebih lanjut Wali Kota Semarang juga menyoroti semakin tingginya sedimentasi di Sungai Banjir Kanal Barat sehingga ia akan sesegera mungkin berkoordinasi dengan pemangku wilayah sungai tersebut, yakni Balai Besar Wilayah Sungai Pemali Juana guna mengatasinya secepat mungkin sebab saat ini sudah musim penghujan.
#mbakita #rumahpompas #semarang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/475181/atasi-banjir-di-madukoro-mbak-ita-tambah-pompa-air