JAKARTA, KOMPAS.TV Capres Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo bertanya ke Capres Nomor Urut 1 Anies Baswedan.
Ganjar menyampaika bahwa anggraan pertahanan belum ideal, Indonesia perlu 1% hingga 2% dari PDB dan saat ini masih 0,78%.
Untuk membeli alustsista, Indonesia masih harus berhutang. Hutang Indonesia di tahun 2023 naik dari 20,7 miliar dolar menjadi 25 miliar dollar. Padahal target Rencana Strategis Minimum Essential Force di 2024 tidak tercapai karena sekarang hanya 65,49% dari target.
Ganjar menyanyakan terkait solusi ekonomi pertahann untuk bisa mengejar ketertinggalan terkait utang pembelian alutsista dan target rencana strategis Minimum Essential Force agar pertahanan Indonesia menjadi kuat.
Anies menjawab bahwa ada beberapa cara untuk mengatasi hal tersebut, yakni pertama harus memperbedar GDP dan memperbesar APBN.
Dengan pertumbuhan ekonmi yang merata dan berkualitas, maka harapannya ada masukan negara yang cukup.
Terkait hutang, hutang-hutang yang digunakan untuk aktivitas produktif yang meningkatkan kesejahteraan menumbuhkan perekonomian.
Selanjutnya dengan memperluas basis dan peningkatan efektifitas pajak untuk meningkatkan pendapatan.
Serta yang tak kalah penting adalah memastikan praktek praktek krouptif yang membuat anggaran terserap tidak secara optimal itu ditiadakan.
Baca Juga Ganjar Sebut Viralisme Jadi Jurus Bawa Budaya RI Mendunia, Singgung NIKI hingga Rich Brian di https://www.kompas.tv/nasional/475060/ganjar-sebut-viralisme-jadi-jurus-bawa-budaya-ri-mendunia-singgung-niki-hingga-rich-brian
#DebatCapres #Pemilu2024diKompasTV
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/475064/full-ini-jawaban-anies-saat-ditanya-ganjar-soal-solusi-memperkuat-pertahanan-indonesia
