SEMARANG, KOMPAS.TV - Mengusung tema Sosialisasi dan Simulasi dalam Penanganan Muatan Berbahaya dan Barang Ilegal Guna Menunjang Keselamatan Pelayaran, PT Dharma Lautan Utama (DLU) mengajak para mitra usaha ekspedisi untuk sama-sama menjaga keselamatan saat berlayar yang dikemas dalam sebuah diskusi dengan menghadirkan KNKT, KSOP dan Otoritas Bandara Wilayah 3.
Pada kesempatan itu Direktur Utama PT Dharma Lautan Utama, Erwin H Poedjono mengatakan, kampanye keselamatan ini rutin digelar, dan kali ini juga bertepatan dengan menyambut Hari Nusantara dan hadapi angkutan Nataru 2023.
Sementara itu Manager Operasional dan Usaha DLU, Gede Mahartha, menegaskan keselamatan adalah tanggung jawab bersama, sebagai antisipasi kesiagaan alat pengamanan harus dalam kondisi bagus.
"Kami tekankan ke teman-teman tolonglah kita jaga sama-sama untuk keamanan dan keselamatan pelayaran kita. Jangan dibawa pulang karena ini ada hukuman dan aturan. Yang sering dilihat teman-teman di ruang tidur ada yang namanya life jacket yang di pakai saat keadaan darurat ketika kita harus terjun ke laut, permasalahannya adalah di sini ada peluit dan rambu yang dicabuti," terang Gede Mahartha.
Selain muatan barang berbahaya, potensi bahaya lainnya yang setiap saat mengancam yang disebabkan muatan kendaraan yaitu over dimension dan over loaded (Odol) yang menjadi dominasi penyebab terjadinya kecelakaan laut, bisa berupa kapal tenggelam atau terbalik. Pencegah kecelakaan laut ini adalah tanggung jawab bersama, di mana semua harus tunduk pada peraturan yang ada.
#kapal #dlu #semarang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/469953/jelang-nataru-pt-dharma-lautan-utama-gelar-kampanye-keselamatan
