SEMARANG, KOMPAS. TV - Tim gabungan yang terdiri dari jajaran Korlantas Polri, jasa marga hingga Kementerian Perhubungan melakukan survei mulai dari jalan nasional, pantura hingga jalur selatan. Meskipun kegiatan menyambut libur Natal dan Tahun Baru setiap tahun dilakukan, namun tetap dilakukan survei terhadap sejumlah ruas jalan baik jalan provinsi, nasional, tol, pantura hingga jalur selatan.
Sebab, sejumlah titik black spot atau titik rawan terjadi kecelakaan otomatis akan berubah. Setelah tim gabungan melakukan survei baru bisa ditentukan black spot dan sejumlah titik yang sedang dilakukan perbaikan jalan.
Dirlantas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Agus Suryo Nugroho, membenarkan bahwa jawa tengah menjadi provinsi kedua dengan kasus kecelakaan tertinggi di Indonesia. Namun, untuk di jalur tol dia bersyukur mengalami penurunan.
"Biarpun kegiatan Nataru setiap tahun itu dilakukan, tetapi kondisi jalan baik itu jalan tol, jalur pantura ini kita survei lagi. Dari titik-titik black spot nya akan diubah dan saat ini tim korlantas Polri berada di Banyumas untuk survei di lingkar selatan. Setelah tim survei turun ke jalan kita akan tentukan black spot termasuk perbaikan-perbaikan jalan saat ini," ujar Kombes Pol Agus.
Masyarakat yang melakukan perjalanan jarak jauh maupun pada arus mudik balik nataru, diminta untuk beristirahat setiap tiga jam, sebab itulah titik lelah para pengemudi kendaraan.
#liburnataru #poldajateng #semarang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/465600/jelang-nataru-ruas-jalan-rawan-kecelakaan-di-jateng-didata