KOMPASTV - Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo memberi rapor merah kepada Presiden Jokowi. Rapor merah ini diberikan pada kualitas penegakan hukum. Ganjar mengatakan hal ini terjadi karena adanya rekayasa dan intervensi.
Pernyataan Ganjar mendapat kritik dari pendukung Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto. Hal ini karena penegakan hukum juga jadi tanggung Mahfud MD yang sekarang menjadi Cawapres Ganjar.
Menurut Mahfud, nilai merah yang diberikan pasangan capresnya itu merupakan penilaian setelah keluarnya putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang batas usia capres-cawapres.
Mahfud mengatakan, capaian bidang penegakkan hukum era Jokowi selalu baik sebelum adanya pelanggaran etik berat dalam putusan MK. Mahfud mengklaim dirinya sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan di periode tersebut telah berhasil mencapai kinerja yang sangat baik.
Benarkah kritik Ganjar ini dinilai sebagai bentuk kekecewaannya karena tak didukung Jokowi?
Saksikan Programn Dua Arah setiap Jumat, pukul 20.30 LIVE hanya di KompasTV.
Saksikan tayangan lengkapnya di link berikut:
https://youtu.be/S0aeGvhvveU?si=VtsuUQt914VRVzCD
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/talkshow/464711/pengamat-penegakan-hukum-kita-bermasalah-layakkah-di-angka-lima-dua-arah
