KOMPAS.TV - Presiden Joko Widodo terus berambisi membangun Ibu Kota Negara Nusantara, investasi asing menjadi target Jokowi bagun IKN.
Yang terbaru, dalam Forum APEC CEO Summit 2023 di California Amerika Serikat, presiden kembali mengajak kalangan pebisnis internasional.
Kepada wartawan, Presiden Joko Widodo menyebut sampai saat ini belum ada investor asing yang berinvestasi di IKN, namun Presiden yakin akan ada investor asing berdatangan ke IKN.
Total kebutuhan anggaran untuk pembangunan IKN mencapai Rp 466 tirilun. Dari jumlah tersebut, pemerintah menganggarkan sebanyak 20% bersumber dari APBN.
Sementara kebutuhan dari kerjasama antara pemerintah dan swasta mencapai Rp 253,4 triliun. Sumber dari investasi BUMN-BUMD diharapkan mencapai Rp 123,2 triliun.
Anggaran pembangunan IKN dalam APBN 2023 mencapai Rp 29,4 triliun rupiah, per Agustus 2023 ini realisasinya sudah Rp 6,4 triliun.
Pengamat Ekonomi, Fitra Faisal menilai sepi peminatnya investasi asing untuk IKN disebabkan sejumlah faktor antara lain ekonomi global dan geo politik global yang tak stabil membuat negara-negara belum memprioritaskan investasi ke negara lain.
Saat ini investor untuk IKN masih didominasi modal dalam negeri, pemerintah berharap modal dari asing terus berdatangan terutama untuk sektor teknologi.
Baca Juga Hadiri APEC San Fransisco, Jokowi Ajak Pebisnis Investasi di IKN Nusantara di https://www.kompas.tv/video/461886/hadiri-apec-san-fransisco-jokowi-ajak-pebisnis-investasi-di-ikn-nusantara
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/461935/pengamat-ekonomi-beberkan-faktor-penyebab-belum-adanya-investasi-asing-tertarik-ke-ikn