BENGKULU, KOMPAS.TV - Diakui perajin tahu di Kota Bengkulu, naiknya harga kedelai sudah terjadi sejak satu bulan terakhir.
Harga kedelai yang sebelumnya dijual Rp 11.800 per kilogram naik jadi Rp 13.000 per kilogram.
Kondisi ini membuat perajin tahu kebingungan.
Perajin tak mampu menaikan harga jual karena takut tak laku, sementara di sisi lain, perajin juga tak bisa memperkecil ukuran tahu.
Kini, perajin hanya mampu bertahan dengan risiko omset mereka yang menurun.
Meski demikian produksi tahu saat ini masih normal berkisar 1 ton dalam sehari.
Namun, jika kondisi kedelai impor terus mengalami kenaikan, perajin pun akan menaikan harga jual tahu sebagai langkah agar para pekerja bisa bertahan.
Perajin berharap pemerintah segera bertindak menstabilkan harga kedelai impor yang terus mengalami kenaikan harga.
Baca Juga Bisa Panen 300 Kilogram Setiap Bulan, Budidaya Kunyit Hitam Hasilkan Omzet Puluhan Juta! di https://www.kompas.tv/video/295893/bisa-panen-300-kilogram-setiap-bulan-budidaya-kunyit-hitam-hasilkan-omzet-puluhan-juta
#bengkulu #hargakedelai #perajintahu
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/458427/perajin-tahu-keluhkan-omzet-menurun-akibat-harga-kedelai-melangit-apa-penyebabnya