JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Ketua Umum Gerindra, Habiburokhman sebut tak mempermasalahkan penolakan duet Prabowo-Ganjar oleh Ketum PDIP Megawati.
Habiburokhman justru menyebut duet Prabowo-Ganjar memang tak realistis.
Sementara Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi sebut, kebuntuan duet Parbowo-Ganjar disebabkan karena keduanya dinilai sama sama punya peluang menang di Pilpres 2024.
Baca Juga Ketum PDIP, Megawati Soekarnoputri soal Isu Duet Prabowo-Ganjar: Gak Usah Didengar! di https://www.kompas.tv/video/448798/ketum-pdip-megawati-soekarnoputri-soal-isu-duet-prabowo-ganjar-gak-usah-didengar
Duet Prabowo-Ganjar di Pilpres 2024 terang-terangan ditolak Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
Di tengah peserta Rakernas Ke-4 PDIP, Mega menyebut Prabowo-Ganjar tak cocok jadi pasangan dan tak perlu digubris.
Buntunya jalan duet Prabowo-Ganjar disebut Politikus PDI Perjuangan, Andreas Hugo Pereira menyebut hal ini terjadi karena keduanya sudah dicalonkan masing-masing parpol koalisi sebagai Bakal Capres.
#prabowoganjar #duetpprabowoganjar #megawati
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/448800/waketum-gerindra-habiburokhman-sebut-duet-prabowo-ganjar-tak-realistis-ini-alasannya