JEMBRANA, KOMPAS.TV - Melimpahnya buah labu di Bali, dimanfaatkan remaja sebuah panti asuhan di Kabupaten Jembrana menjadi bahan dasar pembuatan kue pia.
Cara membuat pia dengan isian buah labu ini tak jauh berbeda.
Pertama kupas dan dicuci bersih buah labu kemudian di kukus.
Setelah matang, labu yang dikukus tadi, dihancurkan dan dicampur gula pasir sehingga menjadi seperti selai.
Di tempat terpisah, remaja panti asuhan ini membuat kulit pia.
Kulit pia ini dibuat berlapis dengan campuran tepung dan olahan labu tadi.
Kulit pia yang sudah jadi, didalamnya diisi selai labu tadi kemudian ditutup dan dibentuk bulat.
Baca Juga Warga Wonosobo Dapat Keuntungan dari Pengolahan Sampah di https://www.kompas.tv/regional/439235/warga-wonosobo-dapat-keuntungan-dari-pengolahan-sampah
Kue pia labu yang masih mentah ini kemudian di panggang dalam oven selama beberapa menit hingga matang dan siap dikemas dan dipasarkan.
Selain sebagai upaya memperdayakan buah lokal yang produksinya melimpah di Bali, pembuatan kue pia labu oleh remaja panti asuhan yang masih berstatus pelajar SMA ini juga bisa menambah uang jajan sehari-hari.
Beberapa penikmat pia labu ini mengaku jika kue ini memiliki rasa yang unik.
Manis labu yang dipadukan dengan kulit pia yang krispi membuat pia labu ini sangat cocok dikonsumsi sebagai teman minum teh atau kopi saat bersantai bersama keluarga.
Pia labu buatan para remaja panti asuhan di Kabupaten Jembrana ini dijual seharga Rp20 ribu per kotaknya.
Selain dipasarkan di warung dan sejumlah toko di Kabupaten Jembrana, pia labu ini juga dipasarkan di luar Jembrana seperti Tabanan dan Denpasar.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/444514/menikmati-manisnya-kue-pia-labu-khas-jembrana-bali-cocok-jadi-teman-minum-kopi
