BANDUNG. KOMPAS. TV - Sebuah pertunjukan tarian kolosal digelar oleh puluhan penari jaipong di Karawang, selain untuk memperingati HUT ke 78 RI, tarian kolosal ini sekaligus memperingati peristiwa Rengasdengklok.
Tarian berjudul titian asa dan masa yang diperankan oleh 29 seniman tari jaipong, menggambarkan perjuangan dan pesan yang tersirat dari peristiwa Rengasdengklok, tentang pangkal perjuangan yang disampaikan melalui media gerak musik sastra.
Tarian ditampilkan dalam rangkaian napak tilas perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia yang di ikuti oleh jurnalis dan seluruh warga rengasdengklok kabupaten Karawang.
Dalam tarian yang diiringi musik khas sunda dan sastra digambarkan perjuangan rakyat Indonesia saat menghadapi penjajahan pemerintah Jepang, rakyat Indonesia diperankan oleh penari laki laki dan penjajah diperankan oleh penari perempuan yang membawa serta bendera Jepang.
Kala itu pemuda mendesak Soekarno Hatta, memproklamirkan kemerdekaan Indonesia dan naskah teks proklamasi kemerdekaan dirumuskan di rumah rengasdengklok pada tanggal 16 agustus.
Dari kisah perjungan kemerdekaan ini terlihat bahwa peran media informasi sangat besar dalam upaya rakyat meraih kemerdekaan, salah satunya untuk mendapatkan kabar Hirosima dan Nagasaki dibom dari media, meski saat itu penjajah jepang menyegel dan menutup seluruh kantor berita di Indonesia dengan tujuan agar kabar tersebut tidak sampai rakayat Indonesia.
Untuk lebih tahu berita terupdate seputar Jawa Barat, bisa klink link di bawah:
IG : https:https://www.instagram.com/kompastvjabar/
Youtube : https://www.youtube.com/@KompasTVJawaBarat
Twitter : https://twitter.com/kompastv_jabar
Facebook : https://www.facebook.com/KompasTVJawaBarat
TikTok: https://www.tiktok.com/@kompastvjabar
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/435902/mengenang-peristiwa-rengasdengklok
