MALANG, KOMPAS.TV - Warga Kelurahan Bunulrejo Kota Malang menggelar lomba panjat pohon pisang dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia.
Jika biasanya masyarakat menggelar lomba panjat pinang yang cukup tinggi, warga Bunulrejo Kecamatan Blimbing menggantinya dengan pohon pisang.
Meski hanya kurang lebih tiga meter, namun peserta cukup kesulitan dalam menaklukkan pohon pisang ini. Tak sedikit peserta yang tergelincir saat memanjat pohon pisang yang sangat licin, terlebih di bawah pohon pisang terdapat kubangan lumpur. Dalam perlombaan ini, setiap tim dengan anggota 3 orang harus bisa mengambil hadiah dengan batas waktu 3 menit.
Menurut Lulua Warda, Ketua Panitia, di dalam kotak rokok yang tergantung tersebut, terdapat hadiah uang tunai, mulai dari Rp 2.000 hingga Rp 100 ribu. Peserta yang bisa mencabut bendera di puncak akan mendapatkan uang tunai Rp 500 ribu.
"Kami menyebutnya gedebok perjuangan, kami khususkan untuk semua kalangan dari semua RT," Kata Lulua.
Sementara itu Hartono, salah satu warga yang turut dalam perlombaan ini mengaku, cukup kesulitan dalam memanjat pohon pisang ini karena licin. Namun setelah percobaan kedua, dirinya bersama timnya berhasil mendapatkan hadiah.
"Kekompakan sama tim, ini percobaan kedua, yang pertama gagal," Ucap Hartono.
Baik peserta maupun panitia juga mengaku, dalam perlombaan ini hadiah bukan tujuan utama mereka, karena bagi warga kerukunan dan kekompakan antar warga menjadi hal yang harus dijaga di momen bulan kemerdekaan seperti saat ini.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/434755/seru-lomba-panjat-pohon-pisang-meriahkan-bulan-kemerdekaan