MALANG, KOMPAS.TV - Tim dokter RSSA Malang telah selesai melakukan operasi pemisahan bayi kembar siam berusia 11 bulan asal Pasuruan, Aliyah dan Aisah, Sabtu (12/08/2023).
Operasi berlangsung selama satu jam. Direktur RSSA Malang dr Bachtiar mengatakan, lebih dari 50 dokter dan perawat dari berbagai disiplin ilmu masuk dalam tim operasi ini. Selain itu tim kembar siam dari RS Dr. Soetomo yang sudah 123 kali melakukan operasi serupa, ikut melakukan pendampingan.
Pasca operasi kondisi pasien juga stabil dan tidak terjadi pendarahan.
"Pelaksanaannya tadi jam 9.05 kemudian kira kira dalam waktu satu jam, jam 10.10 berhasil dilakukan separasi atau pemisahan. Jadi karena operasinya jadi satu, kemudian sudah dilakukan pembedahan maka jam 10 lebih 10 menit berhasil dipisahkan. Kondisi baik dan stabil tidak terjadi pendarahan" Terang Bachtiar usai operasi
Operasi pemisahan menggunakan peralatan harmonic scalpel. Dengan menggunakan pisau tersebut, bisa memotong dengan cepat sekaligus menghentikan pendarahan.
Kini pasca operasi tim dokter melakukan observasi penuh selama 2 hari.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/434247/operasi-pemisahan-bayi-kembar-siam-di-rssa-malang-berhasil-dilakukan-dalam-waktu-satu-jam