Kisah Perajin Terompet Tradisional, 20 Tahun Berkarya di Tengah Gempuran Era Modern!

2023-08-03 1

PANDEGLANG, KOMPAS.TV - Oo Supardi, perajin terompet tradisional ini sedang menjajal terompet buatannya.

Sudah 20 tahun perajin warga Kampung Kebon Awi, Desa Cibodas, Kecamatan Banjar, Kabupaten Pandeglang, Banten, ini menekuni pekerjaan sebagai perajin terompet tradisional, dan masih bertahan hingga kini.

Terompet ini dibuat dari kayu lame diukir menggunakan alat sederhana, seperti pisau, golok dan alat bor untuk melubangi terompet.

Awal mula sang perajin membuat terompet tradisional, karena tidak mampu membeli terompet.

Ia pun berusaha membuat terompet dengan belajar secara otodidak.

Dari kegigihannya, terompet tradisional hasil karyanya diminati, bahkan dari luar Pandeglang, seperti Tangerang hingga Jawa Tengah.

Selain bisa dipesan, tak jarang pembeli terompet tradisional ini datang langsung ke tempat sang perajin, untuk melihat proses pembuatannya.

Pembeli terompet tradisonal ini kebanyakan adalah mereka pencinta seni.

Bukan hanya untuk digunakan, tetapi juga untuk koleksi.

Satu buah terompet biasanya dijual seharga Rp250 ribu.

Baca Juga Pamerkan UMKM Jateng di Banjarmasin, Ganjar Berharap Lahirkan Kolaborasi antar Perajin di https://www.kompas.tv/video/429993/pamerkan-umkm-jateng-di-banjarmasin-ganjar-berharap-lahirkan-kolaborasi-antar-perajin



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/431563/kisah-perajin-terompet-tradisional-20-tahun-berkarya-di-tengah-gempuran-era-modern