BANYUMAS, KOMPAS.TV - Tim SAR Gabungan terus berupaya mengevakuasi 8 orang petambang yang terjebak dalam lubang galian tambang emas di Banyumas, Jawa Tengah.
Setelah pencarian hari keempat, Tim SAR Gabungan baru dapat masuk sedalam 20 meter pada lubang sumur tempat delapan petambang terjebak.
Tidak mudah bagi Tim SAR untuk masuk kedalam lubang galian tambang, karena kondisi sempit dan jalan posisi galian yang vertikan dan horizontal.
Diduga delapan petambang yang berasal dari Bogor ini, terjebak dalam lubang tambang emas sedalam 70 meter.
Tim SAR berfokus untuk melakukan penyedotan atau pengeringan genangan air di dalam sumur-sumur galian tambang di sekitar sumur utama, atau tempat ketika para petambang itu terjebak.
Baca Juga Ini Alasan Tim SAR Gabungan Kesulitan Evakuasi 8 Penambang Ilegal di Banyumas! di https://www.kompas.tv/video/430159/ini-alasan-tim-sar-gabungan-kesulitan-evakuasi-8-penambang-ilegal-di-banyumas
Pada tayangan di atas, nampak visual gambaran sulitnya proses evakuasi 8 petambang dari lubang galian.
Lubang galian tambang emas ini sedalam 70 meter dan digali secara vertikal-horizontal.
Untuk mengertahui perkembangan terkini dari upaya penyelamatan 8 penambang emas di Banyumas, KompasTV berbincang dengan Kepala Basarnas Cilacap, Adah Sudarsah.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/430162/lubang-digali-secara-vertikal-horizontal-basarnas-sulit-deteksi-lokasi-petambang-yang-terjebak
