Kab. Madiun, Kompas.TV Jawa Timur - Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD, Kabupaten Madiun, mempersiapkan sejumlah sarana dan prasarana pada puncak kemarau tahun ini. Hal ini untuk mengantisipasi ancaman krisis air bersih dan kebakaran hutan yang berpotensi terjadi di sejumlah wilayah.
Sejumlah wilayah yang berpotensi terjadi kekeringan dan kebakaran hutan, di Kabupaten Madiun, yaitu Desa Gandul dan Desa Kenongorejo, di Kecamatan Pilangkenceng, Desa Klumutan, dan Sumberbendo, di Kecamatan Saradan, Desa kuwiran, di Kecamatan Kare, Wilayah Kecamatan Wonoasri, dan Kecamatan Gemarang. Potensi kebakaran hutan dan lahan, ada di 3 kecamatan yang memiliki wilayah berupa hutan jati.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Kabupaten Madiun, mengantisi ancaman bencana, dampak puncak musim kemarau tahun ini. Dengan mempersiapkan sejumlah sarana, maupun prasarana. Sejumlah peralatan yang dipersiapkan, berupa tandon air, pompa air, dan genset untuk distribusi air. Puncak musim kemarau ini diprediksi akan terjadi pada Agustus, hingga September 2023 mendatang.
Artikel ini bisa dilihat di : https://jatim.kompas.tv/regional/429094/puncak-kemarau-sejumlah-wilayah-di-kabupaten-madiun-berpotensi-kekeringan-kebakaran-hutan
