SEMARANG, KOMPAS.TV - Berbagai ragam karya inovasi buatan siswa SMA dan SMK dipamerkan di Kampus 4 Upgris Semarang. Karya - karya inovasi ini khusus di bidang biologi. Satu karya yang menjadi perhatian pengunjung adalah karya siswa SMA Negeri 11 Kota Semarang yang diberi nama "Ketulis" yang artinya Kertas Tumbuh Lingkungan Lestari. Kertas ini tidak sembarang kertas, ternyata di dalam kertas ada biji tumbuhan yang bisa di tanam .
Tidak itu saja, siswa SMA Negeri 11 Kota Semarang juga membuat produk payung ajaib yang bisa untuk mengecas handphone. Payung yang dilengkapi alat tenaga surya ini akan mengubah tenaga panas menjadi listrik yang bisa untuk mengecas handphone.
Sementara itu, siswa SMA Negeri 2 Kota Semarang membuat hand sanitizer dari limbah buah dan ada pula yang membuat ecoprint untuk pewarna alami batik. Untuk mahasiswa biologi Upgris membuat inovasi media pembelajaran, budidaya anggrek, praktek kultur jaringan atau bibit tanam dalam botol dimana perkembangbiakan tanaman menggunakan bagian tanaman selain dari biji .
"Banyak inovasi yang ditampilkan, supaya kreativitas dan inovasi yang mereka semakin meningkat. Dan tentunya daya kompetisi yang dimiliki mereka lebih meningkat," ucap Praptining Rahayu, Ketua Prodi Pendidikan Biologi Upgis Semarang.
Biology Fair ini diikuti 16 sekolah SMA-SMK dan MAN se-Kota Semarang. Hasil karya inovatif dilombakan untuk memacu siswa untuk terus berkarya sekaligus bentuk implementasi P5 Kurikulum Merdeka. Di sini pengunjung yang datang bisa belajar dan praktek langsung tentang ilmu biologi.
#upgrissemarang #biologyfair #semarang
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/427716/pacu-anak-muda-terus-berkarya-lewat-pameran-inovasi-biologi
